Fixed Heat Detector adalah salah satu bagian dari sistem pemadam kebakaran yang cukup umum digunakan di beberapa gedung. Alat ini sendiri termasuk ke dalam salah satu kategori alat safety untuk mencegah resiko kebakaran di suatu gedung.
Meskipun cukup umum, namun masih banyak orang awam yang belum mengenal fixed detector ini.
Untuk itu, pada artikel kali ini, kami akan sedikit menjelaskan kepada anda mengenai alat yang merupakan bagian sistem pemadam kebakaran ini.
Berikut ulasan selengkapnya yang telah kami siapkan untuk anda.
Daftar Isi
Apa itu Fixed Heat Detector dan Cara Kerjanya?
Fixed Heat Detector adalah salah satu jenis Heat Detector yang dapat memindai suhu suatu ruangan dan kemudian membandingkannya dengan suhu yang tercatat di sistem.
Alat ini memiliki fungsi utama untuk mendeteksi indikasi kebakaran yang didasarkan perbandingan antara suhu ruangan dengan suhu yang tercatat di sistem.
Misalnya anda mengatur 40 derajat celcius sebagai suhu ruangan dengan indikasi kebakaran di sistem Fixed Detector. Maka ketika ruangan yang anda pasangi Fixed Heat Detector ini memiliki suhu mencapai suhu yang tercatat di sistem, maka alarm Fixed Detector akan aktif.
Singkatnya, anda dapat menentukan sendiri suhu ruangan yang termasuk kategori memiliki indikasi kebakaran.
Umumnya jenis heat detector ini lebih banyak digunakan di sejumlah ruangan yang memang pada dasarnya memiliki suhu panas, seperti basement, ruang yang dipenuhi mesin dan lainnya.
Fixed Detector Vs ROR Detector
Selain fixed detector, sebenarnya terdapat jenis heat Detector lainnya yang juga sering digunakan. Jenis Heat Detector tersebut dikenal dengan sebutan ROR (Rate of Rise) Detector.
Dibandingkan dengan Fixed Detector, ROR detector ini memiliki cara kerja yang sedikit lebih berbeda. Jika Fixed Detector ini bekerja dengan membandingkan suhu ruangan dengan suhu yang tercatat di dalam sistem.
ROR detector bekerja dengan mengidentifikasi lonjakan suhu dalam jumlah besar di suatu ruangan. Melansir ulasan dari beberapa halaman, disebutkan bahwa ROR ini umumnya dapat mengidentifikasi lonjakan suhu ruangan mulai dari 12-15 derajat celcius.
Sehingga, ketika suhu ruangan mengalami perubahan suhu dalam rate 12-15 derajat celcius, maka ROR detector ini akan aktif dan memberikan sinyal ke control panel yang nantinya akan diteruskan ke sprinkler.
Selain itu, berbeda dengan dengan fixed detector yang umumnya digunakan di ruangan yang memang memiliki suhu panas. ROR detector ini lebih sering digunakan di sejumlah ruangan dengan suhu normal, seperti kamar tidur, ruang perkantoran, dapur dan lainnya.
Berapa Harga Fixed Heat Detector?
Saat ini, fixed detector telah cukup mudah ditemukan di pasaran. Terdapat banyak toko perlengkapan safety yang menyediakan alat ini. Selain itu, jenis heat detector ini juga dapat dibeli melalui sejumlah marketplace ternama seperti Lazada, Bukalapak, Tokopedia dan lainnya.
Untuk harga, fixed detector ini umumnya tersedia dalam harga yang bervariasi, mulai dari 100 hingga 500 ribuan. Jika anda membeli jenis alat pemindai suhu ini, kami sendiri sangat menyarankan agar anda memilih fixed detector dari brand-brand yang telah memiliki nama seperti Hooseki, Honeywell, Notifier dan lainnya.
Pemasangan Fixed Detector
Bicara tentang instalasi fixed detector, pemasangan fixed detector di suatu ruangan harus mengikuti standar keamanan tertentu, dalam hal ini adalah SNI. Adapun aturan SNI yang menjadi acuan dalam pemasaran Fixed Detector ini adalah SNI 03-3985-2000.
Sekian sedikit ulasan singkat dari kami mengenai Fixed Heat Detector. Semoga ulasan singkat yang kami siapkan ini dapat bermanfaat.
Jangan lupa juga untuk mengikuti blog ini agar tidak ketinggalan informasi-informasi menarik lainnya dari kami. Terima kasih telah mampir dan membaca.